Text
Kreasi tanaman kopi sebagai motif pada Taluak Balango : lap. karya
Tanaman kopi terbagi dalam empat jenis yaitu liberica, robusta, excelsa, dan arabica. Struktur tumbuhan secara umum hampir sama, yang membedakan hanya ukuran batang, daun, buah, dan cita rasa. Tanaman kopi arabica dijadikan sebagai motif hias, diantaranya adalah bagian bunga, daun, buah, dan ranting yang diterapkan pada baju taluak balango. Taluak balango adalah pakaian bagi kaum laki-laki di Minangkabau. Ciri khas baju taluak balango adalah menggunakan jahitan pada bagian samping baju terdapat siba. Baju taluak balango biasanya dipakai dengan menggunakan songket/ sesampiang, ditambahkan dengan memakai peci/ kopiah. Metode penciptaan karya ini berupa tahapan eksplorasi, perancangan dan perwujudan. Teknik yang digunakan adalah teknik sulam. Penciptaan karya tugas akhir ini berjumlah lima karya dengan masing-masing bentuk karya yang berbeda. Bentuk karya yang diwujudkan pada tiap-tiap karya yang diciptakan merupakan hasil dari proses pemikiran dan pengamatan terhadap objek yang dihadirkan pada karya ini. Karya pertama berjudul ”Bersyukur”, karya kedua berjudul “Bermanfaat untuk Semua Orang”, karya ketiga berjudul “Asa dan Harapan”, karya keempat berjudul “Menggapai AsaMeraih Mimpi”, dan karya yang kelima berjudul “Kehidupan Berdampingan dan Harmonis”. Karya keenam berjudul “Berhati Dingin dan Bersahabat”, Karya ketujuh berjudul “Keberuntungan”. Kata kunci: kreasi, sulam, tanaman kopi dan taluak balango.
Tidak tersedia versi lain