Text
Estetika tari indang tuo di Jorong Balai Belo Kenagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung: skripsi + CD
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang Estetika Tari Indang Tuo di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam Sumatera Barat. Indang Tuo merupakan salah satu produk budaya tertua yang berada di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam yang berfungsi sebagai hiburan dan sebagai wadah silaturrahmi antara masyarakat. Musik pengiring dari Indang Tuo disebut dikie. Syair-syair yang terdapat dalam musik pengiring menceritakan tentang kisah Nabi-Nabi dan ajaran agama Islam.
Tari Indang Tuo memiliki tiga macam properti yaitu rapa’i (rebana), selendang dan kipas. Rapa’i yang terdapat pada bagian awal tarian berisikan tentang dakwah, selendang menyimbolkan pagar kuburan Nabi, penutup aurat bagi kaum perempuan, serta menjaga tali silaturrahmi. Properti kipas yang menyimbolkan burung barok pembawa bunga sebagai pengharum bagi kuburan Nabi serta menyimbolkan kegembiraan pada saat ajaran agaman Islam telah selesai disebarkan. Makna-makna ini didekati melalui pendekatan estetika yang mencakup antara lain tentang asas kesatuan, tema, variasi tema, dan keseimbangan. Semua data tersebut diolah melalui metoda deskriptif anilisis.
Kata Kunci : Tari Indang Tuo, Makna, Estetika.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang Estetika Tari Indang Tuo di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam Sumatera Barat. Indang Tuo merupakan salah satu produk budaya tertua yang berada di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam yang berfungsi sebagai hiburan dan sebagai wadah silaturrahmi antara masyarakat. Musik pengiring dari Indang Tuo disebut dikie. Syair-syair yang terdapat dalam musik pengiring menceritakan tentang kisah Nabi-Nabi dan ajaran agama Islam.
Tari Indang Tuo memiliki tiga macam properti yaitu rapa’i (rebana), selendang dan kipas. Rapa’i yang terdapat pada bagian awal tarian berisikan tentang dakwah, selendang menyimbolkan pagar kuburan Nabi, penutup aurat bagi kaum perempuan, serta menjaga tali silaturrahmi. Properti kipas yang menyimbolkan burung barok pembawa bunga sebagai pengharum bagi kuburan Nabi serta menyimbolkan kegembiraan pada saat ajaran agaman Islam telah selesai disebarkan. Makna-makna ini didekati melalui pendekatan estetika yang mencakup antara lain tentang asas kesatuan, tema, variasi tema, dan keseimbangan. Semua data tersebut diolah melalui metoda deskriptif anilisis.
Kata Kunci : Tari Indang Tuo, Makna, Estetika.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang Estetika Tari Indang Tuo di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam Sumatera Barat. Indang Tuo merupakan salah satu produk budaya tertua yang berada di Jorong Balai Belo Kanagarian Koto Kaciak Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam yang berfungsi sebagai hiburan dan sebagai wadah silaturrahmi antara masyarakat. Musik pengiring dari Indang Tuo disebut dikie. Syair-syair yang terdapat dalam musik pengiring menceritakan tentang kisah Nabi-Nabi dan ajaran agama Islam.
Tari Indang Tuo memiliki tiga macam properti yaitu rapa’i (rebana), selendang dan kipas. Rapa’i yang terdapat pada bagian awal tarian berisikan tentang dakwah, selendang menyimbolkan pagar kuburan Nabi, penutup aurat bagi kaum perempuan, serta menjaga tali silaturrahmi. Properti kipas yang menyimbolkan burung barok pembawa bunga sebagai pengharum bagi kuburan Nabi serta menyimbolkan kegembiraan pada saat ajaran agaman Islam telah selesai disebarkan. Makna-makna ini didekati melalui pendekatan estetika yang mencakup antara lain tentang asas kesatuan, tema, variasi tema, dan keseimbangan. Semua data tersebut diolah melalui metoda deskriptif anilisis.
Kata Kunci : Tari Indang Tuo, Makna, Estetika.
"
Tidak tersedia versi lain