Buku ini hadir untuk memberikan kepada anda jalan menuju ketenangan jiwa. Setiap manusia mencari kebahagiaan, hidup yang tenang. Filsafat bagi kaum stoa bukanlah untuk sekedar mengisi waktu atau menumpuk ide untuk bergaya di depan kaum awam. Di mata stoa, Bahagia itu sederhananya adalah manakala kita terbebaskan dari emosi atau segala perasaan yang mengganggu. Bagaimana caranya supaya bisa baha…
Pada dasarnya manusia tidak sempurna dan terbatas, karena tidak semua orang bisa menjadi luar biasa. Namun, bagaimana Anda mampu memahami batasan-batasan diri dan menerimanya, serta mulai berani menghadapi kenyataan-kenyataan yang ada. Buku ini memberikan pemahaman kepada Anda untuk menjadi orang yang lebih kuat dan lebih bahagia. Dan Anda akan mengetahui bagaimana menjalankan kehidupan yang le…
Pemeranan tokoh Si Sedang dalam naskah Terdampar karya Slawomir Mrozek terjemahan A Kasim Achmad merupakan penciptaan seni peran yang dilakukan oleh pemeran untuk memproyeksikan tokoh Si Sedang menjadi lakuan, sesuai dengan penafsiran naskah yang telah dibuat. Penciptaan pemeranan tersebut diawali dengan analisa naskah dan analisa terhadap struktur dan tekstur tokoh. Bagian dari analisa struktu…
Aksara incung adalah salah satu hasil budaya masyarakat Kerinci pada zaman dahulu, naskah kuno yang dipakai oleh suku Kerinci pada zaman dahulunya yang ditulis pada kulit kayu, tanduk kerbau, bambu, daun lontar, kertas dan tulang. Incung berarti patah terpancung. Bentuknya berupa garis lurus, patah terpancung dan melengkung. Aksara incung sebagai ide penciptaan motif pada kain panjang merupaka…
Tari Piriang Di Ateh Karambia merupakan tari tradisional yang terdapat di Desa Payo Kelurahan Tanah Garam Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok Provinsi Sumatera Barat. Tari tersebut dulunya difungsikan sebagai tari hiburan dalam mengucap rasa syukur kepada sang pencipta atas hasil panen padi yang diterima masyarakat Desa Payo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pelestarian tari Pir…
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tari Tampuruang yang ada di Kawasan Seribu Rumah Gadang Koto Baru, Solok Selatan oleh Sanggar Bundo Kanduang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif analisis. Adapun pendapat dan teori yang di gunakan adalah pendapat mengenai bentuk oleh Y. Sumandiyo Hadi dan di dukung dengan teori mengenai perkembangan oleh Edi Sedyawati. B…