Text
Gangguan rasa cemas pada diri sebagai rangsang cipta karya seni lukis : lap. karya
Penciptaan karya seni ini bertujuan sebagai media interpretasi pengkarya terhadap gangguan rasa cemas pada diri, dimana pengkarya merasa tidak nyaman dengan diri sendiri dan orang lain yang disebabkan oleh rasa cemas yang menganggu produktifitas pengkarya berinteraksi dalam lingkungan sosial yang akan diluapkan ke dalam bentuk karya seni lukis ekpresionis. Adapun tujuan lain untuk mengasah kreatifitas pengkarya dalam mengolah sebuah konsep dalam menciptakan karya seni lukis. Teori yang digunakan dalam penciptaan karya seni lukis ini menggunakan pendekatan teori Ekpresionisme dengan penggunaan distorsi dan disformasi serta penggunaan unsur-unsur dan prinsip-prinsip seni rupa. Metode penciptaan yang dilakukan melalui tahap persiapan yang diawali dengan pencarian ide-ide yang meliputi observasi pada lingkungan dan pengumpulan data yang diperlukan. Selanjutnya ketahap perancangan dimana pada tahap ini meliputi perenungan atas pengalaman yang di alami lalu dilanjutkan dengan ekplorasi terhadap media dan teknik yang akan digunakan pada penciptaan karya seni dan dilanjutkan ke tahap perwujudan yang diwujudkan berdasarkan konsep awal yang direncanakan dan ekplorasi yang telah dilakukan. Pada tahap akhir yaitu penyajian karya dengan dilakukannya pameran tunggal dengan menyajikan 5 buah karya tugas akhir yang berjudul “Safe House”, “Parasite”, “Memeluk Beban”, I Need You” dan “Tenggelam”, serta 6 karya tambahan yang dibuat untuk menambah jumlah karya pada ruang pameran. Kata Kunci: Gangguan, Cemas, Seni, Lukis, Ekpresionis
Tidak tersedia versi lain