Text
Pertunjukan berdah dalam upacara perkawinan di Desa Rantau Mapesai, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu: skripsi + CD
Berdah merupakan salah satu kesenian bernuansa Islam yang ada di Desa Rantau Mapesai, Keacamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu. Kesenian ini dibawa oleh seorang mufti kerajaan yang berasal dari Arab yaitu Said Ali Al Idrus dengan tujuan untuk menyebarkan Agama Islam kepada masyarakat Indragiri Hulu. Berdah berbentuk zikir yang ditampilkan secara berirama, bacaan zikir berasal dari bahasa arab, yang terdapat dalam kitab barzanggi. Dari segi bentuk penyajiannya, kesenian berdah dinyanyikan secara bersama-sama (koor) sambil memainkan pola-pola ritme instrument gebane. Kesenian berdah biasanya ditampilkan oleh 7 sampai 15 pemain yang semuanya merupakan kaum laki-laki. Lagu-lagu dalam kesenian berdah terdapat 7 repertoar lagu, yaitu Assalamualaik, bisyahri, tanaqol,badatlana, birabbisyai, tabarokallah dan makhfulatan. Kesenian berdah dalam masyarakat desa Rantau Mapesai dipertunjukan dalam berbagai acara penting salah satu diantaranya dalam upacara perkawinan. Kesenian ini ditampilkan dalam dua bentuk penyajian, penyajian dengan posisi duduk dirumah pengantin perempuan dan penyajian dengan posisi mengarak pengantin laki-laki. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data saat penelitian menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk dan struktur pertunjukan berdah dalam upacara perkawinan di Desa Rantau Mapesai.
Tidak tersedia versi lain