Text
Kreasi motif Itiak Pulang Patang pada perhiasan: laporan karya
Perhiasan merupakan benda untuk memperindah atau mempercantik diri, dikenakan pada bagian-bagian tubuh, seperti kepala, telinga, hidung, bibir, leher, dada, tangan, kuku, kaki dan bagian tubuh lainnya. Penciptaan karya perhiasan ini berangkat dari bentuk motif Itiak pulang patang yang dikreasikan pada bentuk perhiasan. Motif Itiak pulang patang merupakan salah satu ragam hias Minangkabau yang penerapannya terdapat pada bagunan-bangunan tradisonal, seperti Rumah Gadang. Motif ini terinspirasi dari bentuk itik yang berjalan beriringan.
Metode pembuatan perhiasan ini menggunakan tahap eksplorasi, perancangan dan perwujudan. Landasan penciptaan yang digunakan dalam perwujudan karya ini menggunakan teori bentuk, fungsi, dan estetis. Bahan yang digunakan dalam pembuatan karya ini menggunakan plat kuningan dan kawat tembaga.
Teknik yang digunakan dalam pembuatan karya ini menggunakan teknik felegree, etsa, scroll, tatah dan patri. Finishing karya menggunakan sepuh emas dan sepuh perak. Karya yang diciptakan berupa kalung, gelang, bross dan anting. Karya ini memiliki fungsi praktis yang digunakan sebagai aksesoris. Perhiasan ini disegmentasikan untuk wanita remaja dan dewasa.
Tidak tersedia versi lain