Text
Penciptaan dokumenter Luambek dengan gaya expository
Luambek merupakan salah satu pamenan anak nagari yang terdapat di padangpariaman, sumatera barat. secara fisik luambek berupa gerakan-gerakan berlawanan yang ditampilkan oleh dua orang laki-laki, diringi dengan dampeang. gerakan-garakan yang berpola dn indah menjadi luambek dipandang sebagai tarian. gerakan yang berlawanan dan saling menyerang bisa juga dianggap silek. namun jika ditelusuri lebih dalam, luambek bukan tari juga bukan silek akan tetapi luambek adalah luambek yang utuh mandiri dan menjalankan fungsi tersendiri dlam masyarakatnya. luyambek adalah kasta tertinggi dari sebuah pertarungan, sebuah pertarungan lahir batin yangmenggunakan tenaga supranatural untuk memperlihatkan eksistensi guna meninggkatkan harga diri. pengakuan dan kehormatan nagari. sebab jauh sebelum lawan menyerang si petarung sudah salig melumpuhkan tanpa bersentuhan fisik. eksistensi teressebut terpikul pada pundak pandeka luambek. pada masa lalu di minangkabau persaingan, perpusuhan, dan bahkan kadangkala perperangan terjadi tidak saja antar suku dalam suati kesatuan territorial nagari, melainkan juga giantara nagari-nagari yang berdekatan. fenomenna tersebut dikemas dalam bentuk sajian audio visual denga format dokumenter jenis exspository. dengan pertimbangan expository menyediakan ruang kebebasan dalam memilih metode-metode atau unsur-unsur film dalam menyampaikan informasi agar pesan sampai dengan jelas. dokumenter merupakan sebuah sajian yang menampilkan fakta-fakta serta data-datatanpa ada unsur rekayasa
kata kunci: luambek, eksistensi, pengulu, dokumenter exspository
Tidak tersedia versi lain