Text
Konflik Kebijakan KAN Dengan Kebijakan Pemerintah Nagari Dalam Pengelolaan Pasar Akaik Di Nagari Duo Koto : tesis + CD
Konflik merupakan salah satu fenomena sosial yang terjadi dalam perkembangan pasar. Konflik bisa terjadi akibat revitalisasi, pengembangan, atau peremajaan yang dilakukan oleh pemerintah atau pengelola pasar. Konflik semacam itu terjadi antara Pemerintah Nagari Duo Koto dan Pemerintah Adat (KAN Duo Koto) berkenaan dengan pembangunan pasar akaik di Nagari Duo Koto. Peneliti memilih melakukan penelitian ini karena Hegemoni kekuasaan antara pemerintah adat dan pemerintah nagari dalam pengelolaan pasar telah menimbulkan konflik sehingga menghambat terlaksananya pembangunan pasar. Masalah dalam penelitian ini adalah apa bentuk isu dan perilaku konflik serta penyebab konflik antara Pemerintah Adat dan Pemerintah Nagari. Selain itu, masalah penelitian ini juga menjelaskan bagaimana penyelesaian konflik antara kedua lembaga setara tersebut. Untuk melihat masalah ini, peneliti menggunakan teori konflik Ralp Dahrendorf yang menjelaskan bahwa konflik antara pemagang kekuasaan tersebut menunjukkan adanya kekuasaan yang tidak seimbang dan tidak berfungsinya katub penyelamat. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif analisis dengan dua teknik pengumpulan data, yaitu wawancara mendalam dan didukung oleh data dokumentasi. Dari hasil analisis, disimpulkan bahwa isu konflik muncul dan berkembang terkait dengan tidak berjalannya program pembangunan pasar, ketidak sepemahaman para pemegang kekuasaan dalam memahami undang-undang yang berlaku. Penyebab konflik antara KAN dan Pemerintah Nagari adalah adanya faktor kepentingan dalam pelaksanaan pembangunan pasar,tidak berfungsinya katup penyelamat dalam konflik yang terjadi, Kesenjangan struktur atau pemahaman terhadap informasi, dan ketidaksesuaian lingkungan formal dengan informal juga menjadi penyebab konflik, Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah bahwa ide dan gagasan yang mengandung berbagai kepentingan dalam pelaksanaan dana desa dalam pembangunan pasar menjadi penyebab utama terjadinya konflik. Kata Kunci: Konflik Kepentingan, Pembangunan Pasar, dan Pasar Tradisional
Tidak tersedia versi lain