Text
Tali Panimbang : lap. karya + CD
Karya komposisi musik “Tali Panimbang” terinspirasi dari dawai pada instrumen Rabab Pasisia, terkhususnya dawai nomor empat yang tersusun paling atas dari susunan dawai rabab, yang tidak pernah dimainkan dan tidak difungsikan sebagai sumber bunyi, namun difungsikan sebagai penyeimbang getaran dawai satu, dawai dua, dan dawai tiga. Dawai empat ini memiliki makna manimbang- nimbang raso jo pareso dari sudut pandang filosofisnya, yang pengkarya tafsirkan ke dalam bentuk garapan. Karya ini terbagi menjadi dua bagian karya. Karya pertama berjudul “tali panimbang” dengan konsep ekstramusikal dan karya nomor dua berjudul “manibang raso jopareso” dengan menggunakan konsep intramusikal. Keseluruhan karya menggunakan pendekatan reinterpretasi agar keaslian karya dalam penggarapanya tidak terpaku pada kaedah-kaedah dari kesenian rabab pasisia.
Kata Kunci: komposisi; dawai empat; penyeimbang; intramusikal dan ekstramusikal; reinterpretasi.
Tidak tersedia versi lain