Text
Perubahan penyajian musik sampelong di Kanagarian Talang Maua, Kec. Mungka, Kab Lima Puluh Kota: skripsi
Musik Sampelong berupa nyanyian (melodi vokal) dengan alat musik tiup yang disebut juga dengan Sampelong. Permainan musik Sampelong biasanya terdiri dari: satu orang peniup Sampelong dan satu orang atau lebih pendendangnya. Alat musik Sampelong termasuk ke dalam klasifikasi aerophone, yaitu alat musik dengan sumber bunyi utamanya berasal dari getaran tiupan udara. Musik Sampelong bagi masyarakat Kanagarian Talang Maua telah menjadi suatu kebutuhan sebagai menghibur diri saat bekerja di ladang gambir, terutama dalam beristirahat dan bermalam di ladang. Menurut sejarahnya, selain untuk menghibur diri, dahulu musik Sampelong dimainkan juga untuk tujuan tertentu. Dalam hal ini praktek musik Sampelong dilakukan secara tertutup (rahasia) karena ditujukan untuk mempengaruhi wanita agar harus “mencintai” seseorang lelaki yang mempunyai niat “memiliki” wanita tersebut melalui media praktek ritual magis musik Sampelong. Kemudian perubahan terjadi terhadap kehidupan Sampelong, masyarakat masih menginginkan musik Sampelong tetap “hidup” tetapi untuk kebutuhan lain, dalam hal ini ternyata perubahan itu ke arah penyajian musik sebagai hiburan.
Kata Kunci : sampelong, ritual magis, seni pertunjukan.
Tidak tersedia versi lain